Selasa, 28 April 2020

ATH KELAS XI ( Tanaman Hias Bunga Potong, MISTERIA LINDI P. S.Pd )


KELAS DARING
KELAS XI SEMESTER GENAP 2019/2020
SMK NEGERI 2 BAGOR
NAMA KELAS                      : XI ATPH 2,
NAMA GURU                     : MISTERIA LINDI PRATIWI, S.P,d
JUDUL MATERI                  : AGRIBISNIS TANAMAN HIAS
MATERI : Tanaman Hias Bunga Potong
Pemupukan
       Selain pupuk dasar, pemupukan lanjutan dilakukan setelah tanaman berumur sekitar 2 minggu. Jenis & dosis pupuk yang diberikan pada fase vegetatif yaitu Urea 200 gram ditambah ZA 200 gram ditambah KNO3 100 gram per m 2 luas lahan. Pada fase Generatif digunakan pupuk Urea 10 gram ditambah TSP 10 gram ditambah KNO3 25 gram per m2 luas lahan, cara pemberiannya dengan disebar dalam larikan atau lubang ditugal samping kiri & samping kanan. Pupuk pelengkap cair juga diperlukan untuk menunjang pertumbuhan tanaman secara optimal. Aplikasi pupuk cair dilakukan dengan cara disemprotkan pada tanaman atau bersamaan dengan pemberian air irigasi (fertigasi) sesuai dosis anjuran dengan frekuensi 2 kali seminggu mulai awal tanam hingga menjelang panen
       Pemberian pupuk pelengkap cair juga dapat dilakukan bersamaan dengan aplikasi pestisida sepanjang jenis pestisida yang digunakan kompatibel (tidak terjadi kontra-indikasi) dengan jenis pupuk daun yang digunakan.  Sangat dianjurkan apabila dapat melakukan analisis jaringan tanaman sebelum melakukan pemupukan. Hal ini berguna sebagai acuan dan dapat memberikan gambaran tentang jenis unsur hara yang menjadi faktor pembatas dan jenis yang akan ditambahkan serta dosis pemupukannya. Dosis dan waktu yang tepat mengacu pada kondisi nutrisi pada jaringan tanaman yang dianalisis. Pada lahan pertanaman krisan, unsur esensial harus tersedia dalam jumlah yang memadai dan seimbang untuk mendukung pertumbuhan optimal tanaman
Pengendalian Hama dan Penyakit
Metode  Pengendalian
 1. Pengendalian secara fisik/manual
 2. Pengendalian secara kimia
 3.  Pengendalian secara biologis
Pengendalian Fisik
       Belalang: pengendaliannya secara manual dengan cara menangkap dan memusnahkannya
       Ulat: pengendaliannya dengan cara manual mengambil dengan jepitan dan memusnahkannya
       Untuk serangan penyakit bisa dilakukan secara preventif yaitu dengan melakukan sanitasi lingkungan, pemisahan anakan, atau pemotongan pada bagian tanaman yang terserang
Pengendalian secara kimia
 Pengendalian secara kimia dengan menggunakan pestisida  yaitu
       Serangan hama: insektisida/acarisida/nematisida
         Serangan penyakit: fungisida/bakterisida
Teknik Panen
Penentuan langkah teknik panen/petik terbaik didasari atas pertimbangan bentuk dan posisi hasil tanaman yang akan dipanen/dipetik serta resiko kemungkinan terjadinya kerusakan terhadap bagian tanaman yang ingin dipertahankan untuk menghasilkan lagi produk berikutnya
Pasca Panen
Tujuan utama pasca panen
adalah memperkecil kehilangan dan kerusakan produk panen.  Ada beberapa bentuk kehilangan dalam pasca hasil panen yaitu penurunan nilai gizi, susut bobot, kebusukan, penurunan secara fisik, dan penurunan daya tarik.


SUSULAN PAS GANJIL 2020/2021 KELAS X SELASA 15 DESEMBER 2020

  KERJAKAN SOAL SUSULAN PAS SESUAI DENGAN MATA PELAJARAN BELUM KALIAN IKUTI, JANGAN MEMAKAI UCBROWSER JIKA MENGERJAKAN PAS, KARENA NILAI TID...