Kamis, 26 Maret 2020

TATA HIDANG KELAS XI ( Membuat dan Menyajikan Minuman Non Alkohol, DIAN KURNIADEWI, S.Pd )

KELAS DARING
KELAS XI SEMESTER GENAP 2019/2020
SMK NEGERI 2 BAGOR

NAMA KELAS     : XI TATA BOGA 1
NAMA GURU     : DIAN KURNIA DEWI
JUDUL MATERI  : Membuat dan Menyajikan Minuman Non Alkohol

MATERI :
1.         Membuat dan Menyajikan Minuman Non Alkohol

a.   Mocktail
Pengertian Mocktail
Moctail merupakan minuman ringan yang terbuat dari jus buah atau smoothie buah yang dicampur dengan soda (ada juga tanpa soda), cola, sirup, susu, atau jenis minuman lainnya. Dapat juga ditambahkan rempah, seperti mint untuk melengkapi cita rasanya.

Mocktail dihidangkan dalam keadaan dingin. Aneka jenis mocktail
biasa disajikan setelah jamuan makan.


Teknik Pencampuran Minuman
1)       Building

Building adalah teknik mencampur minuman yang paling basic dan mudah dilakukan. Tanpa harus melibatkan banyak peralatan dan alat bantu. Kita bisa melakukannya langsung di serving glass.

2)      Shaking



Shaking merupakan teknik pencampuran yang paling efisien. Semua ingredient tercampur dengan merata dan setiap karakter dari masing-masing spirits atau flavoring/coloring agent bisa muncul dengan sempurna.
Beberapa aturan yang perlu diperhatikan bila menggunakan teknik pencampuran ini adalah:
·         Selalu memakai cubed ice yang benar-benar fresh.
·         Gunakan paling tidak 2/3 mixing glass full of ice sebagai media pencampur.
·         Shake minuman dengan sempurna, sampai dengan mixing tin keluar bunga icenya.

·         Ketika men-shake minuman jangan menghadap langsung ke customer, meskipun kita berdiri di depan customer kita. Hal ini untuk menghindari kalau tanpa disengaja shaker terlempar dari tangan kita.

3)      Boiling
Boiling jarang dipakai di bar-bar karena teknik ini membutuhkan persiapan yang panjang dan rumit. Biasanya dipakai untuk menyerap aroma yang sulit didapatkan jika hanya memakai mixing teknik yang lain. Flavoring agent yang biasa dipakai adalah Clove, Cinnamon ,dll. Contoh cocktail yang memakai mixing method ini; Gluhwein/ Mule wine.

4)      Stirring

Sebuah minuman di-stirr agar minuman tetap jernih, bersih dan dingin tanpa ada tambahan cairan dari ice yang mencair layaknya ketika kita memakai shaker untuk mencampur minuman.

5)      Blending

Dianggap sebagai salah satu teknik pencampuran minuman paling sempurna. Beberapa cocktails/mocktail seperti frozen drinks sangat bagus ketika memakai teknik ini. Biasanya dipakai untuk minuman yang ingredientsnya melibatkan fresh fruit, cream, nuts, atau ice cream.

Beberapa aturan ketika memakai teknik blending:
-                     Gunakan crushed ice yang lembut bukan cube ice yang masih keras agar mata pisau blender tidak cepat rusak.
-                     Potong fresh fruits menjadi potongan kecil-kecil untuk memudahkan campuran yang diblend cepat halus.

6)      Layering


Layering adalah teknik membuat cocktails/mocktails yang memerlukan ketelitian dan kesabaran yang tinggi. Layering bertujuan untuk membuat minuman dengan efek pelangi. Antara satu warna dengan warna yang lain terpisah dengan jelas.
Beberapa aturan yang harus diikuti ketika memakai teknik
layering adalah:
Letakkan spirits dengan kadar alkohol yang rendah di bawah spirits yang kadar alkoholnya lebih tinggi.Semakin tinggi kadar alkohol maka semakin rendah kadar gula dalam suatu spirits. Maka ingredients dengan kadar gula tertinggi akan menempati urutan terbawah dalam layering.
Gunakan alat bantu seperti Long bar spoon untk menghasilhan efek pelangi yang bagus.
7)      Muddling
Muddling adalah teknik pencampuran minuman yang melibatkan buah-buahan segar, herb, sayur-sayuran. Bahan- bahan ini ditumbuk dan diambil juice dan flavours, kemudian dicampur dengan alkohol atau syrups



SUSULAN PAS GANJIL 2020/2021 KELAS X SELASA 15 DESEMBER 2020

  KERJAKAN SOAL SUSULAN PAS SESUAI DENGAN MATA PELAJARAN BELUM KALIAN IKUTI, JANGAN MEMAKAI UCBROWSER JIKA MENGERJAKAN PAS, KARENA NILAI TID...