KELAS
DARING
KELAS XI
SEMESTER GENAP 2019/2020
SMK
NEGERI 2 BAGOR
NAMA KELAS : XI
TATA BOGA 1 & 2
NAMA GURU : DIAN
KURNIA DEWI
JUDUL MATERI : Membuat
dan Menyajikan Minuman Non Alkohol
MATERI :
1.
Membuat dan Menyajikan Minuman
Non Alkohol
a.
Mocktail
Pengertian Mocktail
Moctail merupakan minuman ringan yang terbuat dari jus
buah atau smoothie buah yang dicampur
dengan soda (ada juga tanpa soda), cola,
sirup, susu, atau jenis minuman lainnya. Dapat juga ditambahkan rempah, seperti
mint untuk melengkapi cita rasanya.
Mocktail
dihidangkan dalam keadaan dingin. Aneka jenis
mocktail
biasa
disajikan setelah jamuan makan.
Teknik
Pencampuran Minuman
1)
Building
Building adalah teknik mencampur minuman yang paling
basic dan mudah dilakukan. Tanpa harus melibatkan banyak peralatan dan alat
bantu. Kita bisa melakukannya langsung di serving
glass.
2) Shaking
Shaking merupakan teknik pencampuran
yang paling efisien. Semua ingredient tercampur
dengan merata dan setiap karakter dari masing-masing spirits atau flavoring/coloring
agent bisa muncul dengan sempurna.
Beberapa aturan yang perlu diperhatikan bila menggunakan
teknik pencampuran ini adalah:
·
Selalu memakai cubed ice yang benar-benar fresh.
·
Gunakan paling tidak
2/3 mixing glass full of ice sebagai media pencampur.
·
Shake minuman dengan sempurna, sampai dengan
mixing tin keluar bunga icenya.
·
Ketika men-shake minuman jangan menghadap
langsung ke customer, meskipun kita berdiri di
depan customer kita. Hal ini untuk menghindari kalau tanpa disengaja
shaker terlempar dari tangan kita.
3)
Boiling
Boiling jarang dipakai
di bar-bar karena
teknik ini membutuhkan persiapan yang panjang dan
rumit. Biasanya dipakai untuk menyerap aroma yang sulit didapatkan jika hanya
memakai mixing teknik yang lain. Flavoring
agent yang biasa dipakai adalah
Clove, Cinnamon ,dll. Contoh cocktail yang memakai mixing method ini; Gluhwein/ Mule wine.
4)
Stirring
Sebuah minuman di-stirr agar
minuman tetap jernih,
bersih dan dingin tanpa ada
tambahan cairan dari ice yang mencair layaknya ketika kita memakai shaker untuk
mencampur minuman.
5) Blending
Dianggap sebagai salah satu teknik pencampuran minuman
paling sempurna. Beberapa cocktails/mocktail seperti frozen drinks sangat bagus ketika memakai teknik ini. Biasanya
dipakai untuk minuman yang ingredientsnya
melibatkan fresh fruit, cream, nuts, atau ice cream.
Beberapa
aturan ketika memakai teknik
blending:
-
Gunakan
crushed ice yang lembut bukan cube ice yang masih keras agar mata pisau blender
tidak cepat rusak.
-
Potong
fresh fruits menjadi potongan kecil-kecil untuk memudahkan campuran yang
diblend cepat halus.
6)
Layering
Layering adalah teknik membuat cocktails/mocktails yang
memerlukan ketelitian dan kesabaran yang tinggi. Layering bertujuan untuk
membuat minuman dengan efek pelangi. Antara satu warna dengan warna yang lain
terpisah dengan jelas.
Beberapa aturan yang
harus diikuti ketika memakai teknik
layering
adalah:
Letakkan spirits dengan kadar alkohol yang
rendah di bawah spirits yang kadar alkoholnya lebih tinggi.Semakin tinggi kadar
alkohol maka semakin rendah kadar gula dalam suatu spirits. Maka ingredients
dengan kadar gula tertinggi akan menempati urutan terbawah dalam layering.
Gunakan alat bantu seperti Long bar spoon
untk menghasilhan efek pelangi yang bagus.
7)
Muddling
Muddling adalah teknik pencampuran minuman yang
melibatkan buah-buahan segar, herb, sayur-sayuran. Bahan- bahan ini ditumbuk dan
diambil juice dan flavours, kemudian dicampur dengan
alkohol atau syrups