KELAS
: XI PERHOTELAN 1 & 2
NAMA
GURU : QURROTA AYUN
JUDUL
MATERI : PLATING DAN
GARNISH
FOOD
AND BEVERAGE
MATERI
PLATING DAN GARNISH
A. Pengertian
Garnish
Kata garnish berasal dari Bahasa Perancis yang artinya
hiasan hidangan. Garnish pada suatu hidangan adalah untuk memberi daya tarik
serta keindahan pada suatu hidangan tersebut.
Pengertian Garnish Garnish adalah hiasan yang
digunakan untuk makanan maupun minuman yang umumnya bisa dimakan dan dibuat
sedemikian rupa sehingga menunjang penampilan suatu hidangan, sekaligus
menggugah selera makan seseorang.
B. Syarat-syarat :
1. Bahan yang dipakai harus bahan yang segar, dapat
dimakan. Tidak berulat dan bersih.
2. Harus mengetahui jenis makanan yang akan dihias,
sehingga bahan yang akan dipakai sesuai bahan yang akan dimasak.
3. Penggunaan warna yang mencolok dan menarik
4. Alat-alat yang digunakan sesuai dengan kebutuhan
agar hasilnya bagus dan rapi, indah, dan mempesona
5. Besar hiasan dan hidangan yang akan dihias harus
seimbang dengan besar ruangan dan tahu persis dimana hiasan itu akan
diletakkan.
6. Makanan harus kelihatan menarik dan tekstur lebih
baik
7. Memberi variasi makanan yang memang, mempunyai
warna yang kurang menarik agar lebih terlihat menarik
C. Fungsi – Fungsi Garnish
1. Agar makanan terlihat menarik Hal ini adalah fungsi
garnish yang utama, karena jika makanan tidak menarik akan menimbulkan rasa
malas untuk memakan.
2. Membangkitkan selera makan seseorang yang memakan.
3. Menambah Rasa & Aroma yang Lezat.
D. Jenis- jenis Garnish :
1. Simple Garnish, adalah garnish yang terdiri dari
satu bahan atau lebih, biasanya terbuat dari sayur- sayuran, cereal atau
makanan-makanan yang sudah jadi, seperti crouton, bread, tart, dan sebagainya.
2. Composite Garnish, adalah garnish yang terdiri dari
bermacam-macam bahan sebagai hiasan yang sesuai dengan makanan dasar.
Bahan-bahan tersebut harus mempunyai perpaduan rasa dan aroma dengan makanan
pokok atau bahan satu dengan yang lainnya.
E. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat garnish :
1. Bahan Pangan
a. Buah-buahan : tomat, apel, alpukat, anggur, jeruk,
strawberry, ketimun, begkuang, labu, cherry, cabai merah, cabai hijau,
b. Sayuran : wortel, selada, sawi putih, lobak, bawang
bombay, kol
c. Daun-daun : parsley, seledri, kemang, daun mint
2. Bahan Pangan tidak dapat dimakan Elmen ini termasuk
dalam bahan pangan, tetapi tidak sewajarnya jika dkonsumsi, Biasanya elmen ini
merupakan bahan pemberi rasa, aroma atau warna seperti daun pandan, batang kayu
manis, sere/seraii, kayu secang dll
3. Bagian dari bahan pangan tidak dapat dimakan Elemen
yang dimaksud adalah bagian pangan seperti daun nanas, daun pisang, kulit
pepaya, kulit semangka, dll Sebelum membuat garnish, sangat penting memperhatikan
dan mengetaui pemilihan bahan dan alat yang tepat
Dalam memilih bahan seharusnya :
1. Piihlah bahan yang masih segar
2. Tidak busuk/layu
3. Tidak terlalu tua
4. Memiliki warna yang cerah dan tidak pucat
5. Pada dasarnya memiliki benttuk yang mudah dibentuk
6. Tidak berbau menyengat dan memiliki bau yang kurang
sedap dll
Peralatan yang digunakan :
1. Pisau
atau gunting tidak berkarat
Bahan:
-
Sayuran segar Buah-buahan
segar
-
Daun-daunan yang segar
dan tidak layu
-
Memiliki warna yang cerah
-
Memiliki tekstur padat
(keras dan tidak lembek)
-
Serta tidak memiliki bau
yang menyengat
Perhatikan :
-
semua bahan yang akan
digunakan harus selalu dalam kedaan segar, bersih, dan masih baru
Alat Pemotong :
-
Pisau tajam Pisau ukir
Gunting
-
Alat perekat/penyanggah :
Jarum pentul, untuk menancapkan dan melekatkan hiasan satu dengan hiasan
lainnya Tooth pick, sama dengan jarum
-
Alat penunjang : Taplak
plastik/koran, untuk mengalasi meja agar tidak kotor atau basah Semprotan,
untuk menyemprot hiasan yang berukuran besar dengan air dingin apabila hiasan
itu tidak bisa direndam dalam baskom Cutting board/telenan
-
Tempat sampah Kesiapan
kerja: Celemek / epron Alat dan bahan Tertib kerja Kerapihan Ketelitian
Kehati-hatian Memilih bentuk, warna dan tekstur garnish harus disesuaikan
dengan jenis hidangan yang akan digarnish, agar tidak meruak penampilan serta
rasa yang diberikan “garnish” tersebut. Sebelum membuat garnish, kita harus
memilih dn memakai bahan yang segar dan dala keadaan yang baik, agar kita dpat
mengolahnya denganmudah dan dapat disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Setelah membuat grnish yang beraal dari sayuran sebaiknya direndam beberapa
saat dalam air es, yakni bertujuan agar uiran yang telah kita buat/bentuk akan
merekah dan mekar, serta daat membuat warna hiasan itu menjadi lebih segar dan
tampak hidup.
LINK TUGAS