KELAS DARING
KELAS X SEMESTER GENAP
2019/2020
SMK NEGERI 2 BAGOR
NAMA KELAS: X ALSINTAN
NAMA GURU: SRI
WULANDARI, STP, MPd
JUDUL MATERI:
INFILTRASI AIR
MATERI:
Infiltrasi adalah
istilah yang digunakan untuk menyatakan proses masuknya air kedalam tanah,
biasanya merupakan aliran kebawah yang melalui seluruh permukaan
tanah. Kecepatan proses ini merupakan kecepatan proses ini umumnya
menetukan banyaknya air yang masuk ke perakaran dan banyaknya air yang mengalir
dipermukaan tanah (surface run off).
Laju infiltrasi adalah
jumlah ( volume ) air yang melewati suatu luasan penmpang
permukaan tanah perwaktu dengan satuan m3/m2/det, atau
sama dengan satuan kecepatan = meter/detik. Bila suatu saat air
mulai menggenang dipermukaan tanah, berarti laju penambah air dipermukaan tanah
telah melampaui laju infiltrasi tertinggi. Laju infiltrasi maksimum
dinamakan ‘’ kapasitas infiltrasi’’.
Laju infiltrasi dapat diukur dengan
mengunakan infiltrometer, yang berupa silinder tunggal atau ganda yang
dimasukan kedalam tanah kemudian di isi air. Permukaan air ini dapat juga tetap
atau dapat pula dibiarkan menurun, dan keduanya dapat menunjukan laju
infiltrasi tanah yang keduanya dapat menunjukan laju infiltrasi tanah yang
bersangkutan.
Infiltrasi adalah proses meresapnya air
atau proses meresapnya air dari permukaan tanah melalui pori-pori tanah. Dari
siklus hidrologi, jelas bahwa air hujan yang jatuh di permukaan tanah sebagian
akan meresap ke dalam tanah, sabagian akan mengisi cekungan permukaan dan
sisanya merupakan overland flow. Sedangkan yang dimaksud dengan daya infiltrasi
(Fp) adalah laju infiltrasi maksimum yang dimungkinkan, ditentukan oleh kondisi
permukaan termasuk lapisan atas dari tanah. Besarnya daya infiltrasi dinyatakan
dalam mm/jam atau mm/hari. Laju infiltrasi (Fa) adalah laju infiltrasi yang
sesungguhnya terjadi yang dipengaruhi oleh intensitas hujan dan kapasitas
infiltrasi.
Faktor-fakor
yang mempengaruhi infiltrasi adalah :
A.
Kelembaban Tanah (soil moisture
content) Besarnya kelembaban tanah pada lapisan teratas sangatmempengaruhi laju
infiltrasinya. Makin tinggi kadar air dalam tanah, laju infiltrasinya semakin
kecil, dengan demikian dalam satu waktu proses infiltrasi akan terlihat bahwa
laju infiltrasi semakin kecil terhadap waktu.
B. Pemampatan oleh
curah hujan
C. Penyumbatan oleh
bahan-bahan halus
D. Pemampatan oleh orang
dan hewan
E. Karakteristik tanah
F. Lapisan tumbuhan di
permukaan tanah
G. Udara dalam tanah.